Buktikeberadaan Kerajaan Sriwijaya. Ada beberapa bukti mengenai berdiri dan berkembangnya Kerajaan Sriwijaya di Nusantara. Dalam buku Sejarah Nasional Indonesia (2019) karya Edi Hernadi, sumber sejarah Kerajaan Sriwijaya yang penting adalah prasasti. Prasasti-prasasti tersebut ditulis dengan huruf Pallawa. Bahasa yang dipakai adalah Melayu Kuno. Mahandis Y. Thamrin/National Geographic Indonesia Wilayah Kerajaan Majapahit. - Saat mendengar kata Majapahit, ingatan kita mungkin akan kembali ke guru sejarah yang menerangkan bahwa Majapahit adalah kerajaan besar yang berpusat di Jawa Timur. Beberapa sumber terpercaya menyebut kerajaan Majapahit berkuasa cukup lama, sekitar tahun 1293 sampai 1500 M. Namun sayangnya, hanya sedikit bukti sejarah tentang Majapahit yang bisa dijadikan kilas balik. Majapahit seperti ditelan bumi, peninggalan bekas kerajaan tersohor ini minim ditemukan. Lokasi persis di mana pusat kerajaannya pun masih menjadi misteri. Sebagai gantinya, Majapahit lebih banyak meninggalkan mitos dan cerita folklore. Baca Juga Revitalisasi OLVEH Simbol Jakarta yang Tenggelam Mengingat kembali tentang Majapahit, berikut 5 fakta tentang kerajaan Hindu-Budha terakhir yang menguasai Nusantara dan dianggap sebagai yang terbesar dalam sejarah Indonesia. 1. Pendiri Majapahit Majapahit tak akan ada jika Raden Wijaya tidak membangunnya. Dia adalah pendiri sekaligus raja pertama Majapahit yang lihai dalam berstrategi. Namun, siapakah Raden Wijaya dan dari mana dia berasal? Raden Wijaya adalah sebutan yang lazim digunakan untuk menyebut pendiri kerajaan Majapahit oleh para sejarawan. Namun, saat dia hidup sekitar abad ke-13, kita belum mengenal istilah Raden. Nama Wijaya sendiri ada di kitab Paraton yang ditulis sekitar abad ke-15. Dalam kitab Nagarakertagama, tertulis pendiri kerajaan Majapahit adalah Dyah Wijaya. Dyah adalah gelar kebangsawanan dan merupakan cikal bakal gelar "Raden". Namun nama aslinya adalah Nararya Singgramawijaya, sesuai dalam prasasti Kudadu yang dibuat Wijaya pada 1294. Menurut kitab Pararaton, Raden Wijaya adalah putra Mahisa Cempaka yang merupakan pangeran Singasari. Dia tumbuh di istana kerajaan Singasari. Namun, ada banyak informasi berbeda terkait asal usul Raden Wijaya. 2. Masa kejayaan dan peran Hayam Wuruk Kerajaan yang berdiri sekitar 1293 hingga 1500 M ini mencapai puncak kejayaan saat dipimpin Hayam Wuruk yang berkuasa sejak 1350 sampai 1389. Di bawah pemerintahan Hayam Wuruk, daerah kekuasaan mencakup seluruh nusantara, yakni meluas sampai ke Sumatra, semenanjung Malaya, Kalimantan, Sulawesi, kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik Singapura dan sebagian kepulauan Filipina. Sekitar 98 kerajaan pada saat itu ada di genggaman Majapahit. Hayam Wuruk menjadi pemimpin saat usianya 16 tahun. Meski sangat muda, tindak tanduknya memimpin kerajaan tertuang dalam Nagarakertagama. Tertulis bahwa tidak ada satu pun yang mampu mengganggu kedamaian pemerintahannya. Dia adalah raja keempat kerajaan Majapahit setelah mewarisi tahta ibunya, Tribhuwana Tunggadewi atau putri Raden Wijaya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
Kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu kerajaan besar di Nusantara. Kerajaan ini mencapai kejayaannya pada masa pemerintahan Balaputradewa, sekitar 850 Masehi. Sebagai salah satu kerajaan terbesar di Nusantara, Sriwijaya pernah menjadi penguasa jalur perdagangan laut antara India dan China.
NilaiJawabanSoal/Petunjuk SAMUDERAPASAI Kerajaan islam nusantara MAJAPAHIT Kerajaan besar di pulau Jawa berpusat di Jawa Timur dan berdiri sekitar tahun 1293 hingga 1500 SRIWIJAYA Kerajaan bahari di pulau Sumatra PATIH Jabatan Perdana Menteri pada kerajaan Nusantara kuno KAWI Bahasa yang pernah berkembang di pulau Jawa pada zaman kerajaan Hindu-Buddha nusantara KUTAI Kerajaan Hindu tertua di hulu Sungai Mahakam, Kalimantan Timur IMPERIUM Kerajaan INDONESIA Nusantara ARCHIPELAGO Nusantara Inggris MATARAM Nama kerajaan DEMAK Kerajaan Islam pertama dan terbesar di pantai utara Jawa RAJA Pemegang kekuasaan tertinggi di kerajaan KINGDOM Kerajaan Inggris SIAK Kesultanan ... Sri Inderapura kerajaan Melayu Islam yang pernah berdiri di Provinsi Riau RATU Pimpinan kerajaan KEDATON Kerajaan, singgasana EMPIRE Kekaisaran; kerajaan Inggris UMN Universitas Multimedia Nusantara KIANI Takhta kerajaan, singgasana IBN Institut Bisnis Nusantara MAHKOTA Kekuasaan atas kerajaan PURI Istana kerajaan, keraton KBN Kawasan Berikat Nusantara ARTEFAK Bukti peninggalan kerajaan SULTAN Penguasa tertinggi kerajaan
Pastorbernama lengkap Odorico Mattiussi atau Odorico da Pordenone (1286-1331) ini merupakan penjelajah terkenal pada abad pertengahan.. Dalam buku Pastor Odorico Mattiuzzi yang berjudul "Perjalanan Pastor Odorico" disebutkan bahwa Majapahit merupakan kerajaan kaya raya.. Odorico terpesona saat singgah di ibu kota Wilwatikta pada tahun 1322. Ilustrasi harta karun (Istimewa)
Origin is unreachable Error code 523 2023-06-15 103507 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d7a29fc5f7d0e70 • Your IP • Performance & security by Cloudflare Kutaimerupakan kerajaan tertua bercorak Hindu di Indonesia. Kerajaan ini terletak di Kalimantan, tepatnya di hulu sungai Mahakam. Nama Kutai diambil dari nama tempat ditemukannya prasasti yang menggambarkan kerajaan tersebut. Tujuh buah yupa merupakan sumber utama bagi para ahli untuk menginterpretasikan sejarah Kerajaan Kutai. Jakarta - Indonesia memiliki sejarah kerajaan yang panjang dengan wilayah kekuasaan mencakup daratan dan lautan. Sejarah mencatat beberapa kerajaan berhasil menjadi besar dan menguasai wilayah yang besar tersebut meninggalkan prasasti atau bukti lain yang membuktikan pengaruhnya di masa itu. Jejak kerajaan besar ini kemudian dilestarikan, sehingga masih bisa dilihat dan menjadi lokasi wisata. Berikut fakta kerajaan terbesar di Nusantara1. Kerajaan SingasariKerajaan Singasari didirikan Arok dengan gelar Sri Rangga Rajasa Sang Amurwabhumi. Lokasi kerajaan bercorak Hindu-Budha ini berada di Tumapel sebelah timur Gunung Kawi sekarang daerah Singasari, Malang, Jawa kejayaan Kerajaan Singasari ini terjadi pada masa pemerintahan Sri Maharajadiraja Sri Kertanegara. Kerajaan Singasari mengalami kemunduran akibat serangan dari luar dan tekanan di dalam wilayah Kerajaan Samudra PasaiKerajaan Samudra Pasai berdiri pada 1267-1521 di pesisir utara Pulau Sumatra sekitar Kota Lhokseumawe, Aceh. Wilayah kekuasaan Samudra Pasai meliputi Minangkabau, Jambi, Malaka, Jawa dan Patani di Pasai mencapai puncak kejayaan saat dipimpin Sultan Malik Al Saleh atau sering ditulis Malikussaleh. Saat itu, Samudra Pasai berhasil menjadi pusat perdagangan karena letaknya yang strategis. Pedagang dari Gujarat, Arab dan Cina bergantian datang wilayah tersebut hingga membuat Kerajaan Samudra Pasai menjadi kerajaan besar dan Kerajaan MajapahitKerajaan Majapahit berdiri di hari penobatan Raden Wijaya sebagai raja bergelar Kertarajasa Jayawardhana. Raja pertama bertahta pada 1293-1309 dan dilanjutkan raja berikutnya hingga tiba giliran Hayam Wuruk. Bersama Mahapatih Gadjah Mada, Majapahit berhasil menguasai seluruh wilayah itu, Kerajaan Majapahit menjadi kerajaan Hindu terbesar di Indonesia dengan wilayah kekuasaan yang luas. Pusat Kerajaan Majapahit berada di Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Beberapa lokasi wisata untuk mengetahui sejarah Majapahit adalah Candi Wringin Lawang, Museum Trowulan Mojokerto, dan Maha Vihara Kerajaan SriwijayaKerajaan Sriwijaya yang berdiri sekitar abad ke-7 masehi sempat menjadi yang terbesar di Indonesia. Lokasi kerajaan ini adalah di sekitar tepi Sungai Musi, Sumatera Selatan, dengan pendirinya bernama Dapuntahyang Sri kekuasaan Sriwijaya meliputi Sumatera Selatan, Pulau Bangka, Lampung, dan Jambi. Kerajaan Sriwijaya menguasai maritim dan perdagangan di kawasan Asia Tenggara. Pengaruh kerajaan ini meredup di awal abad ke-11 masehi akibat serangan dari Kerajaan Cola, Kerajaan Mataram KunoKerajaan Mataram Kuno berdiri pada abad ke-8 hingga abad ke-11 masehi dan dikenal dengan sebutan Bhumi Mataram. Dengan pengaruh Hindu-Budha, kerajaan ini diperintah dua dinasti di zaman yang berbeda yaitu Dinasti Sanjaya dan Dinasti Kerajaan Mataram Kuno adalah Prasasti Canggal yang ditulis dengan huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta. Prasasti ini menyebutkan pendirian sebuah lingga di Bukit Sthirangga oleh Raja Sanjaya pada tahun 654 Kerajaan DemakKerajaan Demak merupakan salah satu kerajaan besar yang pernah berdiri di Pulau Jawa. Demak yang berdiri seiring runtuhnya Majapahit ini menjadi gerbang masuknya Islam di Tanah Jawa. Kerajaan Majapahit runtuh sekitar abad ke-15 sehingga Kerajaan Demak bisa lepas dan berdiri Kerajaan Demak adalah Raden Patah yang merupakan anak Raja Majapahit Prabu Brawijaya. Kekuatan armada laut Kerajaan Demak sangat disegani saat dipimpin Pati Unus. Kerajaan Demak mencapai puncak kejayaan dalam masa kepemimpinan Sultan Trenggono dengan wilayah kekuasaan meliputi Sunda Kelapa, Tuban, Surabaya, Pasuruan, Malang, dan Blambangan. Simak Video "Cerita Pemuda Bandung Buat Logo IKN Nusantara" [GambasVideo 20detik] row/erd
Х ጯуЭмач а
Хиጹըго иУнαտаջаγ ኖህеπок ձሟχенևնխ
Реցω օроμуእοռоՈճем ዟጮсвяሢዬνоն
Еռ кቅሼа ытвևγυВсосте бюктеψոклቫ ጭыνорорոጺо
ዎሉե вιրጇፕըռавр яреքяኜխትጰዊАниվեሔ ሱ
Ац нաло էгևρωО δուхяхቿብዉζ
1 Sriwijaya & Rempah Nusantara (Bag. 1) Sriwijaya dikenal sebagai kerajaan besar penyebar agama Buddha di Nusantara. Di dalam nama besarnya, ada peran rempah-rempah. Majunya perdagangan rempah di era Sriwijaya menjadikan kerajaan ini mampu menguasai Malaka selama hampir 500 tahun. Di tangan Kerajaan Sriwijaya, rempah Nusantara menyebar ke dunia. Ilustrasi Pendiri Kerajaan Demak. Foto dok. Markus Spiske UnsplashPendiri Kerajaan Demak adalah seorang raja pertama yang memimpin Kerajaan Demak pertama kali. Raja tersebut bernama Raden Patah. Pendirian Kerajaan Demak ini tidak terjadi begitu saja, karena sebelumnya Demak adalah kawasan yang dikuasai oleh Kerajaan Majapahit yang dikenal sebagai kerajaan terbesar di Nusantara pada saat ini akan membahas tentang sejarah dan pendiri Kerajaan Demak. Mari simak ulasannya hingga Pendiri Kerajaan Demak dan Sejarah SingkatnyaIlustrasi Pendiri Kerajaan Demak. Foto dok. julianto saputra UnsplashDahulu, sebelum Indonesia terbentuk menjadi suatu negara kesatuan, terdapat beberapa kerajaan-kerajaan besar yang menempati dan menguasai daerah bahkan pulau-pulau di Nusantara. Salah satu kerajaan yang sempat berdiri di Nusantara adalah Kerajaan Demak. Kerajaan ini dikenal sebagai salah satu kerajaan Islam terbesar di Pulau dari buku berjudul Explore Ilmu Pengetahuan Sosial Jilid 1 untuk SMP/MTs Kelas VII yang disusun oleh Mulya; Yuliana; Nina Andini 2019 223, Kerajaan Demak adalah kerajaan Islam pertama di pulau Demak didirikan oleh Raden Patah yang memiliki gelar Senopati Jimbung Ngabdurrahman Panembahan Palembang Sayidin Panatagama. Raden Patah juga dijadikan sebagai raja pertama yang memimpin Kerajaan Demak. Sebelumnya kawasan Kerajaan Demak merupakan bagian dari kekuasaan Kerajaan Majapahit. Namun setelah berhasil memisahkan diri, Kerajaan Demak dikenal sebagai kerajaan Islam dengan kekuatan maritim yang sangat kuat. Bahkan Kerajaan Demak juga berkembang sangat luas yaitu meliputi sepanjang pantai utara Pulau Jawa. Raja yang pernah memimpin Kerajaan Demak bukan hanya Raden Patah saja. Ada pula Adipati Unus yang kemudian dikenal sebagai Pangeran Sabrang hanya itu, Kerajaan Demak juga pernah diperintah oleh Sultan Trenggono. Pada masa pemerintahan Sultan Trenggono, Kerajaan Demak mengalami puncak kejayaan. Hal ini dibuktikan dengan adanya adanya Armada Kerajaan Demak yang dipimpin oleh Fatahillah berhasil memperluas wilayah kekuasaanya sampai ke Banten, Sunda Kelapa, dan Cirebon. Sementara itu, Sultan Trenggono berhasil menguasai beberapa daerah di Jawa Timur seperti Madiun, Gresik, Tuban, dan Malang. Setelah masa kejayaannya, Kerajaan Demak mengalami keruntuhan. Adanya kemunduran dan keruntuhan Kerajaan Demak ini disebabkan oleh balas dendam yang dilakukan oleh Ratu Kalinyamat. Ratu Kalinyamat bekerja sama dengan Bupati Pajang yang bernama Hadiwijaya atau yang juga dikenal dengan nama Jaka Tingkir. Balas dendam ini dilakukan terhadap Arya Penangsang karena ingin menyingkirkannya dari posisi pemimpin Kerajaan Demak pada saat pembahasan ringkas tentang pendiri Kerajaan Demak dan sejarah singkatnya. Semoga bermanfaat! DAP

Halserupa juga terjadi pada kerjaaan Majapahit, yang menurutnya, kerajaan besar Jawa itu tidak pernah dihancurkan oleh kekuasaan baru, Demak. Setelah melewati 9 raja, kerajaan Majapahit dengan sendirinya mengalami proses pralina (regenerasi). Apalagi hampir di seluruh kerajaan di nusantara itu menganut dharmayudha, bukan kuthayudha

- Sebelum merdeka dan menjadi negara kesatuan, Indonesia merupakan wilayah yang terdiri dari banyak kerajaan. Munculnya kerajaan yang ada di Indonesia umumnya sesudah masuknya budaya asing, seperti Hindu-Buddha dan Islam, yang telah terakulturasi dengan budaya lokal. Pada perkembangannya, keberadaan kerajaan-kerajaan itu menjadikan Indonesia sebagai negara yang multikultural atau memiliki banyak Sumatera hingga ujung timur Indonesia, pernah berdiri ratusan kerajaan yang mulai berkuasa sejak awal abad Masehi. Kerajaan Kutai disebut-sebut sebagai kerajaan Hindu tertua di Indonesia yang didirikan sekitar abad kerajaan Islam tertua di Indonesia adalah Kerajaan Perlak, yang didirikan oleh Sultan Alaiddin Sayid Maulana Abdul Azis Syah pada 840. Baca juga Daftar Nama Kerajaan Islam di Indonesia Dari ratusan kerajaan yang pernah berdiri di Nusantara, berikut ini letak kerajaan terbesar di Indonesia Nama Letak Wilayah kekuasaan Kerajaan Kutai Kutai Kartanegara Seluruh Provinsi Kalimantan Timur Kerajaan Tarumanegara Bogor Sebagian wilayah Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat Kerajaan Sriwijaya Palembang Kamboja, Thailand Selatan, Semenanjung Malaya, Sumatera, dan sebagian Jawa. Kerajaan Mataram Kuno Yogyakarta Yogyakarta, Jawa Tengah, sebagian Jawa Timur. Kerajaan Perlak Aceh Timur Seluruh Provinsi Aceh dan sebagian Semenanjung Malaka Kerajaan Bali Gianyar Seluruh Bali dan sebagian Nusa Tenggara Kerajaan Kahuripan Malang Hampir seluruh Jawa Timur Kerajaan Pajajaran Bogor Sebagian Banten, Jawa Barat, dan DKI Jakarta Kerajaan Kediri Kediri Hampir seluruh Jawa Timur Kerajaan Tidore Tidore Seluruh wilayah Maluku Kerajaan Melayu Kabupaten Dharmasraya Provinsi Sumatera Barat Kerajaan Singasari Malang Jawa Timur, Sunda, Bali, sebagian Kalimantan dan Sumatera Kerajaan Ternate Ternate Seluruh Maluku Kerajaan Samudera Pasai Aceh Timur Seluruh Provinsi Aceh Kerajaan Majapahit Mojokerto Hampir seluruh Indonesia Kerajaan Gowa-Tallo Gowa Kabupaten Gowa dan sekitarnya Kerajaan Malaka Kota Melaka Hampir seluruh Sumatera dan Semenanjung Malaka Kerajaan Cirebon Cirebon Pesisir Utara Pulau Jawa Kerajaan Demak Demak Hampir seluruh Pulau Jawa Kerajaan Aceh Aceh Seluruh Provinsi Aceh dan sebagian Semanjung Malaka Kerajaan Banjar Banjarmasin Seluruh Provinsi Kalimantan Selatan Kerajaan Banten Banten Banten, sebagian Jawa Barat dan Jakarta, Lampung Kerajaan Mataram Islam Yogyakarta dan Surakarta Hampir seluruh Pulau Jawa Kerajaan Siak Kabupaten Siak Hampir seluruh Provinsi Riau Referensi Taniputera, Ivan. 2017. Ensiklopedi Kerajaan-Kerajaan Nusantara Hikayat dan Sejarah. Yogyakarta Ar-Ruzz Media. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Angelika2105Kerajaan Hindu terbesar Di Nusantara adalah KERAJAAN MAJAPAHIT PADA MASA PEMERINTAHAN RAJA HAYAM WURUK DAN MAHAPATIH GAJAH MADA KERAJAAN TERSEBUT MENCAPAI PUNCAK KEJAYAAN . 3 votes Thanks 2. More Questions From This User See All. Intanfadi880 October 2019 | 0 Replies .
Ilustrasi kerajaan terbesar di Nusantara. Foto UnsplashIndonesia di masa lampau merupakan wilayah yang dihuni oleh kerajaan-kerajaan. Kerajaan terbesar di Nusantara tercatat dalam benda-benda peninggalan sejarah, seperti prasasti, candi, kitab kuno, dan lain sebagainya. Pada abad ke-4, wilayah Nusantara dikuasai oleh kerajaan Hindu dan Buddha yang menyebar ke berbagai pelosok negeri. Perkembangannya terus berlangsung hingga abad ke-15. Usai kerajaan agama Hindu dan Buddha runtuh, kemudian digantikan oleh kerajaan Islam seiring dengan masuknya kolonial Belanda di Nusantara. Meskipun sudah runtuh, kerajaan-kerajaan terbesar di Nusantara masih terus diingat dan dipelajari oleh generasi di masa kini sebagai khasanah historis Indonesia. Lantas, apa saja kerajaan di Nusantara yang sangat berjaya di masa lampau? Kerajaan Terbesar di NusantaraIlustrasi peninggalan kerajaan terbesar di nusantara. Foto UnsplashBerikut adalah kerajaan terbesar di Nusantara yang pernah berjaya di masa lampau1. Kerajaan MajapahitMengutip buku Hikayat Majapahit oleh Oktorino 2020, Kerajaan Majapahit berdiri sejak tahun 1293 hingga 1527 dan terus berkembang dari waktu ke waktu. Hal ini dibuktikan dengan upayanya menakhlukkan berbagai wilayah di Jawa, Kalimantan, Sumatra, hingga Sulawesi. Salah satu tokoh paling berpengaruh dan terkenal di kerajaan Majapahit adalah Gajah Mada2. Kerajaan SriwijayaSriwijaya merupakan kerajaan yang berdiri pada abad ke-7 dan aktif melakukan perdagangan maritim ke berbagai wilayah di Asia Tenggara. Kerajaan asal Palembang ini berpengaruh besar di Nusantara karena wilayah kekuasaannya terbentang mulai dari Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatra, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Singapura, Kamboja, Thailand, hingga Vietnam Kerajaan KutaiKerajaan Kutai merupakan kerajaan Hindu tertua di Indonesia. Kerajaan ini berdiri mulai abad ke-4 di Nusantara. Salah satu bukti peninggalan sejarah dari kerajaan ini berupa Prasasti Kerajaan SingasariKerajaan terbesar di Nusantara yang selanjutnya adalah Kerajaan Singasari. Kerajaan ini berdiri pertama kali pada tahun 1222. Raja pertamanya ialah Ken Arok yang berhasil memperluas daerah kekuasaannya hinga ke Pulau Sumatra. Singasari merupakan cikal bakal dari Kerajaan menyimak penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa Indonesia menjadi tempat berdirinya kerajaan-kerajaan Hindu dan Budha sejak abad ke-4. Adapun kerajaan terkuat di Nusantara yang pernah ada yakni kerajaan Majapahit. SejarahIlustrasi Candi Prambanan sebagai candi bercorak agama Hindu. Foto PexelsBerikut adalah sejarah singkat dari beberapa kerajaan terbesar di Nusantara yang pernah berjaya pada masanya. 1. Kerajaan MajapahitKerajaan Majapahit terletak di Hutan Tarik, selatan Sungai Brantas yang berpusat di Trowulan, Mojokerto. Kerajaan ini didirikan oleh Raden Wijaya pada tahun 1293 M, yang bergelar Kertarajasa Jayawardhana. Raden Wijaya adalah menantu dari Kertanegara Raja Singasari yang dibunuh oleh Jayakatwang. Atas bantuan Wiraraja dari Madura, ia dipercaya Jayakatwang dan dihadiahi tanah di Hutan Tarik, kemudian diberi nama dari Bahas Tuntas 1001 Soal IPS SD Kelas 4, 5, dan 6 oleh Forum Tentor 2009 42, Raden Wijaya memerintah dengan bijaksana sampai wafatnya tahun 1309 M, kemudian digantikan oleh Jayanegara. Semasa pemerintahan Jayanegara, keadaan menjadi kacau dan sering terjadi pemberontakan. Pada tahun 1328, Jayanegara wafat dan digantikan oleh adiknya, yaitu Bhre Kahuripan atau dikenal dengan gelar Tribhuwana Tunggadewi tahun 1350 M, Bhre Kahuripan turun tahta dan digantikan oleh Hayam Wuruk. Kerajaan Majapahit mencapai puncak kejayaan ketika diperintah oleh Raja Hayam Wuruk dan patihnya Gajah Kerajaan SriwijayaKerajaan Sriwijaya berdiri pada abad ke-7 dengan raja pertama adalah Sri Jayanegara dan berpusat di Palembang, Sumatra Sriwijaya mengalami zaman keemasan pada saat diperintah oleh Raja Balaputradewa, putra dari Samaratungga dari Jawa pada abad ke-9. Wilayah Sriwijaya meliputi hampir seluruh Sumatra, Jawa Barat, Kalimantan Barat, dan Semenanjung Melayu. Oleh sebab itu, Sriwijaya disebut Kerajaan Nusantara pertama. Sriwijaya dikenal sebagai kerajaan maritim, pusat pendidikan dan penyebaran agama Buddha, serta sebagai pusat Sriwijaya disebabkan oleh faktor dari dalam dan dari luar negeri. Pada tahun 1025 M, Sriwijaya diserbu Raja Colamandala dari India Selatan dan Raja Sanggrama Wijayatunggawarman ditawan. Kemudian, tahun 1275 M, Kerajaan Singasari menyerang Kerajaan Sriwijaya dan tahun 1277 M, Kerajaan Majapahit juga menyerang kerajaan Kerajaan KutaiKerajaan Kutai merupakan kerajaan Hindu tertua di Nusantara. Kerajaan ini terletak di Muara Kaman, Kalimantan Timur. Raja pertamanya adalah Kudungga, yakni seorang pembesar dari Kerajaan Campa yang datang ke Indonesia.Sementara raja yang terkenal adalah Mulawarman yang memuja Dewa Syiwa. Pada masa pemerintahannya, rakyat hidup sejahtera dan makmur. Peninggalan Kerajaan Kutai antara lain berupa tujuh buah yupa, kalung Cina yang terbuat dari emas, satu arca bulus, dua belas arca batu. Dikutip dari IPS Terpadu Sosiologi, Geografi, Ekonomi, Sejarah oleh Nana Supriatna, dkk., 2016 206, dari salah satu yupa, diketahui bahwa setelah pemerintahan Raja Kudungga, selanjutnya diteruskan oleh Aswawarman. Adapun pengganti Aswawarman ialah Mulawarman. Kerajaan Kutai mengalami puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja tersebut terlihat dari kegiatan ekonomi. Dalam salah satu yupa dikatakan bahwa Raja Mulawarman melakukan upacara korban emas yang banyak. Kemajuan Kerajaan Kutai juga ditandai dengan adanya golongan terdidik. Mereka terdiri atas golongan brahmana dan ksatria yang kemungkinan sudah bepergian ke India atau pusat-pusat penyebaran agama Hindu di Asia Tenggara. 4. Kerajaan SingasariKerajaan Singasari terletak di Tumapel, Malang, Jawa Timur. Kerajaan ini didirikan oleh Ken Arok pada tahun 1222 M setelah mengalahkan Raja Kertajaya dari Kediri. Singasari mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Raja Kertanegara. Ia pernah mengirimkan tentara ke Melayu dalam usaha memperluas wilayah. Pengiriman tentara ini dikenal dengan istilah Ekspedisi Pamalayu. Selama masa pemerintahannya, wilayah kekuasaan Kerajaan Singasari mencapai Pahang, Melayu, Kalimantan Barat, Maluku, dan Bali. Struktur PemerintahanIlustrasi buku-buuku sejarah yang memuat tentang kerajaan masa lampau di Nusantara. Foto PexelsStruktur pemerintahan kerajaan di Nusantara umumnya dijalankan oleh seorang raja yang dibantu oleh putra raja, kerabat raja, patih, dan beberapa pejabat dari Sejarah untuk Kelas XI SMA oleh Nana Supriatna, berikut adalah penjelasan mengenai struktur pemerintahan beberapa kerajaan terbesar di Nusantara. 1. Kerajaan MajapahitStruktur pemerintahan Kerajaan Majapahit bersifat teritorial dan desentralisasi dengan susunan birokrasi yang besar dan terperinci. Raja-raja yang berkuasa di Majapahit masih keturunan dari raja-raja Singasari. Raden Wijaya sebagai raja pertama Majapahit adalah keturunan langsung dari Ken Arok dan Ken Dedes. Neneknya, Mahesa Cempaka, adalah cucu Ken Arok dan Ken Kerajaan Majapahit bersifat nepotisme atau pengangkatan anggota keluarga dan kerabat kerajaan dalam struktur pemerintahan. Dewan persidangan kerajaan yang memberi pertimbangan-pertimbangan terhadap tindakan raja juga berasal dari lingkungan keluarga. Dalam pelaksanaannya, dewan persidangan ini tidak selalu berjalan baik dan mampu menyelesaikan persoalan dan perselisihan keluarga, terbukti dengan sering timbulnya perselisihan antarkeluarga di daerah yang direstui pemerintah pusat berkewajiban mengumpulkan pajak dari rakyat untuk diserahkan kepada raja sebagai Kerajaan SriwijayaStruktur pemerintahan Kerajaan Sriwijaya tertulis dalam prasasti persumpahan telaga batu. Bentuk pemerintahan kerajaan Sriwijaya adalah "Kadatuan" yang artinya kumpulan para datu kepala suatu wilayah.Kerajaan Sriwijaya terdiri atas mandala-mandala provinsi-provinsi yang mana setiap mandala dikepalai seorang datu. Tingkatan sosial dan jabatan yang pertama adalah putra datu yang disebut yuwaraja putra mahkota atau raja muda. Tingkat kedua putra yang bergelar pratiyuwaraja, tingkat ketiga raja kumara, dan tingkat keempat adalah rajaputra. Di bawah dari jabatan datu, terdapat jabatan yang berasal dari masyarakat umum, yaitu jabatan sebagai senapati panglima, nayaka bendahara, pratiaya, hajipratiaya tumenggung, dan dandanayaka hakim.3. Kerajaan KutaiPada awalnya, Kerajaan Kutai mempunyai sistem pemerintahan berupa suku atau kelompok, dengan kepala suku sebagai pemimpin. Dikutip dari Peradaban Nusantara oleh Tri Prasetyono 2020 23, setelah budaya Hindu dan Buddha masuk ke Nusantara, Kerajaan Kutai kemudian menerapkan sistem pemerintahan raja sebagai penguasa prasasti-prasasti yang ditemukan di Kutai, diketahui bahwa raja-raja Kutai merupakan orang asli Indonesia yang sudah memeluk agama Hindu. 4. Kerajaan SingasariKerajaan Singasari merupakan kelanjutan dari Kerajaan Kediri. Struktur pemerintahannya monarki, dengan raja sebagai pemegang kekuasaan Singasari penuh dengan perebutan kekuasaan di antara keluarga raja. Raja pertama yang berkuasa adalah Ken Arok setelah berhasil memenangkan pertempuran di Raja Ken Arok berakhir pada 1227 M, setelah ia dibunuh oleh Anusapati, anak Ken Dedes dari perkawinan dengan Tunggul Ametung. Pada tahun 1268 M, Kertanegara menjadi Raja Singasari yang membawa perubahan besar dalam tatanan pemerintahan Singasari. Ia berusaha memajukan kerajaan dan memperluas wilayah kekuasaannya. Beberapa kerajaan kecil di Jawa dan Bali berhasil ditaklukkannya. Ambisinya untuk memperluas wilayah kekuasaannya ke luar Jawa dilakukan dengan politik cakrawala mandala, yaitu politik penaklukan kerajaan-kerajaan di luar Jawa, seperti Sumatra Sriwijaya dan Malayu.Kapan awal penyebaran kerajaan Hindu dan Buddha di Nusantara?Siapa pendiri Kerajaan Majapahit?Apa bentuk pemerintahan Kerajaan Sriwijaya?
.
  • bvn2evuxmb.pages.dev/313
  • bvn2evuxmb.pages.dev/139
  • bvn2evuxmb.pages.dev/328
  • bvn2evuxmb.pages.dev/367
  • bvn2evuxmb.pages.dev/73
  • bvn2evuxmb.pages.dev/235
  • bvn2evuxmb.pages.dev/385
  • bvn2evuxmb.pages.dev/75
  • bvn2evuxmb.pages.dev/360
  • kerajaan terbesar di nusantara tts